Akibat Sengketa Lahan Berujung Maut

EMPAT LAWANG- Diduga karena cekcok permalasahan batas tanah, Dua warga Desa Tanjung kupang Baru Dusun satu Kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten Empat Lawang, nekat saling bacok hingga berakhir meninggal dunia di Tempat Kejadian Perkara (TKP)
  Informasi didapat, kejadian berdarah ditengah sawah tersebut terjadi pada Selasa (9/07/2019) sekira pukul 15:00 WIB di Talang Karet dusun I Desa Tanjung Kupang Baru Kecamatan  Tebing Tinggi, Kabupaten  Empat Lawang.
  Kepolres Empat Lawang AKBP Eko Yudi Karyanto melalui Kepala Polisi Sektor Tebing Tinggi, Kompol Hardiman membenarkan adanya perkelahian diwilayah hukumnya.“ Ya benar, kejadian sore tadi sekira pukul 15:00 Wib sore tadi, saat ini diduga motif yang memicu perkelahian tersebut, Diduga permasalahan sengketa tanah antara korban dan pelaku,” jelasnya. Selasa (9/07/2019).
  Hardiman menambahkan, korban Ahmad Badai Sugara (74) meninggal di tempat kejadian, korban meninggal akibat dibacok oleh tersangka Hasan Kasim (50) alias Caok, korban dan tersangka merupakan warga sama warga Desa Tanjung Kupang Baru kecamatan Tebing Tinggi Kabupaten  Empat Lawang.“Korban meninggal dunia akibat Luka bacok pada muka bagian depan, Luka bacok pada dada bagian depan sebelah kiri,Luka bacok pada leher kiri, kanan dan depan, Luka bacok pada punggung bagian belakang.” ucapnya
  Lebih lanjut Ia menuturkan, Saat ini pelaku, masih kritis dan dirawat di Unit Gawat Darurat RSUD Empat Lawang.“ Pelaku juga mengalami luka bacok akibat berduel dengan korban dan masih di rawat di Unit Gawat Darut (UGD) RSUD Empat Lawang dan masih Kritis,” tuturnya.
  Situasi saat ini di Desa Tanjung kupang Baru sudah kondusif, dan pihaknya (Polisi) juga menghimbau kepada kedua belah pihak untuk tidak melakukan hal hal yang memperkeruh suasana.“ Kami mintak untuk kedua belah pihak, untuk menyerahkan perkara ini kepada kami (Polisi red) dan hal ini sudah kami tangani,”tutup Hardiman.(Ben/Red)

 

Foto IST : Terlihat tim Media RSUD sedang memiriksa luka pada tubuh Korban.

 

Leave A Reply

Your email address will not be published.