MEDIA EMPAT LAWANG. Tebing – Tinggi.- Satu orang warga asal Empat Lawang suspect virus Corona. Diketahui warga yang teridikasi Virus Corona tersebut ada riwayat perjalanan keluar negeri (Malaysia,Red).
Seperti halnya yang diungkapkan Bupati Empat Lawang, H. Joncik Muhammad kepada awak media, sekira pukul 21.00. Bahwa ada satu orang suspect Corona itu sebelumnya memiliki riwayat perjalanan ke Malaysia, bersama dua rekannya, namun dua orang rekannya itu saat ini belum menunjukan adanya gejala.Satu orang suspect Corona, riwayat perjalanan ke Malaysia pada 10 Maret, pulang ke Empat Lawang pada 13 Maret, dan pada 16 Maret siang periksa ke salah satu Puskesmas di Empat Lawang menunjukan gejala seperti batuk, pilek, tenggorokan sakit, dan suhu tubuh diatas 38 derajat. “ Untuk sementara ini satu orang baru suspect virus Covid 19 tersebut dan sudah di rujuk ke RSMH Palembang, Sementara Dua orang lagi akan dikarantina di RSUD Empat Lawang,” jelas Joncik
Dilanjutkan Joncik pihaknya juga menyiapkan langkah – langkah antisipasi jangan sampai menyebar, pertama dengan lokalisir dan mengisolasi terhadap terduga suspect Corona, untuk memutuskan satu orang di rujuk ke rumah sakit di Palembang, dan dua orang walaupun belum ada gejalanya namun segera di isolasi ke rumah sakit. Juga mendata warga yang sudah kontak atau keluarganya jika ada tanda tanda atau gejala untuk segera dibawa ke rumah sakit. Kedua memberikan sosialisasi ke masyarakat bagaimana cara menghindari dan agar tidak terkena virus Corona dengan peran Dinkes dan Rumah Sakit Umum di Empat Lawang.“ Kita lakukan tindakan cepat agar penyebaran virus covid 19 ini tudak menyebar,” ucapnya.
Selain itu juga Joncik menginstruksikan kepada seluruh pejabat atau ASN Empat Lawang untuk sementara larangan melakukan Dinas Luar. Kecuali kalau memang mendesak. “ Saya tegaskan kepada seluruh pegawai ataupun pejabat Esselon II Untuk tidak melakukan perjalanan dinas, kecuali memang urgent. jika masih melanggar akan diberikan sanksi tegaa kepada oknum ASN tersebut,” tegasnya.
Yang terpenting lanjut Joncik,warga masyarakat empat lawang tak perlu panik terkait informasi ini, Yang jelas untuk sementara waktu ikuti apa yang dianjurkan pemerintah melalui pihak Dinkes dan RSUD serta hindari kontak dengan kerumunan masa.“ Kita tak perlu panik hadapi virus ini, semoga saja semua permasalahan terkait virus corona ini segera teratasi, dan selebihnya kita serahkan kepada zat yang maha segalaNya sebagai tempat berlindung,” tutupnya.
Hal senada juga disampaikan oleh Direktur RSUD Empat Lawang dr. Devy Adrianty didampingi oleh dokter sepecialist penyakit dalam menuturkan,
pihaknya sudah menyiapkan masker dan stok masker cukup, termasuk juga pembersih tangan cukup. Alat pelindung diri (APD) untuk tim medis lengkap dan nantinya mengadakan ruangan isolasi.”Untuk obatnya belum ada. Kalau obat pereda batuk biasa yang disediakan di RS cukup,” jelasnya.
Related Posts
Devy melanjutkan, pasien tersebut pagi tadi (kemarin, red) berobat ke Puskesmas lalu diberikan obat pencegahannya. Namun tidak ada perubahan. Pasien demam lebih 38 derajat dan riwayat pernah ke luar negeri dan sakit ke tenggorokan.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Dinkes Empat Lawang, Sulni. menuturkan pihaknya juga sudah menginstruksi kepada seluruh jajaran dinkes yakni melalui Puskesmas dan bidan Desa untum cepat tanggap atas kasus virus Corona (C19) ini. Selain itu juga proamtip memberikan informaai dan soaialisaai kepada masyarakat terkait cara menghidari atau mencegah indikasi terjangkitnya virus Corona ini.“ Kita sudah i struksikan kepada seluruh jajaran Dinkes sesuai perintah Bupati. terkait antisipasi masalah pencegahan Virus C19 ini,” tuturnya (Bento/Red)
Ket Foto : Bupati Empat Lawang, H.Joncik Muhammad didampingi jajaran menyampaikan pers rilis terkait salah seorang warga di Empat Lawang suspect Corona.