Begal Sadis Bersenjatakan Pedang Panjang, Akhirnya Dikerangkeng Polisi

MEDIA EMPAT LAWANG. Setelah buron selama Tiga Tahun Daniel Sutiawan, Begal sadis yang beroprasi diwilayah Kecamatan Ulu Musi akhirnya dikerangkeng polisi.” Pelaku ini terkenal  sadis, korbanya pengendara  sepeda motor atas  LP / 42 / XI / 2017 / Sumsel / Res Empat Lawang / Sek. Ulu Musi, tgl 06 November 2017, akibat sabetan  senjata tajam milik pelaku mengakibatkan tangan korban putus,”Kata Kapolres Empat Lawang, AKBP.Bayu didampingi oleh Kasatreskrim Polres Empat Lawang. AKP. ismail. Senin(29/06/2020) saat diwawancarai awak Media.

  Ismail menjelaskan kronologi singkatnya, setelah melakukan aksi begalnya yang mengakibatkan tangan korban putus, pelaku akhirnya ditetapkan menjadi DPO / 03 / XI / 2017 / RESKRIM,09 November 2017. Dalam setelah sekira Tiga tahunan dalam pelarian akhirnya pelaku sadis ini (Daniel Sutiawan, red) pulang kampung. Pelaku kembali beraksi diwilayah Kecamatan Pasemah Air Keruh.  Tepatnya didusun III Lubuk Mabar desa Muara Sindang atas dasar LP / B- 03 / V / 2020 / Sumsel / Res Empat Lawang / Sek Paiker, tgl 26 Mei 2020. Atas dasar itulah pihaknya melakukan ungkap kasus. Akhirnya pelaku berhasil diringkus.“Setelah pulang dari pelariannya (Buron,Red) akhirnya kita lakukan ungkap kasus dan pelaku sudah di tangkap, Diancam dengan pasal 365 KUHP dengan ancaman penjara Sembilan Tahun,”Jelas Ismail.

 Masih kata Ismail, korban sendiri adalah seorang pelajar, Novalion Saputra(15) dan keterangan Saksi,  Satreskrim berhasil membekuk Pelaku. Minggu 28/06/2020 sekira pukul 01.00 WIB. Anggota Team Elang Satreskrim Polres Empat Lawang mendapat Informasi bahwa salah satu pelaku (Daniel,Red)  pencurian dengan kekerasan sedang berada  di rumah sepupunya di Desa Karang Gede Kecamatan Sikap. Setelah melakuan penyelidikan untuk memastikan bahwa itu benar pelaku, Team Elang dipimpin langsung oleh Kanit Pidum, Ipda. Adam Rahman  langsung melakukan penangkapan. Akhirnya pelaku berhasil ditangkap.“Berbekal informasi dari maayarakat kita akhirnya berhasil meringkus pelaku sadis ini,”terangnya.

 Ismail melanjutkan, dalam aksinya pelaku ini kerap kali menggunakan pedang panjang dan tak segan-segan langsung membacok mangsanya (Korban,red) namun kali ini korban seorang pelajar hanya dipepet dan diancam dengan pedang, karena takut korban langsung kabur dan meninggalkan motornya. Akhirnya pelaku dengan leluasa melarikan kendaraan korban.”Beruntung korban belum sempat dilukai pelaku. Akhirnya kendaraan korban bisa dikuasai oleh  pelaku,”tutup Ismail. (Bento/red)