Prodi Fisika FKIP Unsri Lakukan Pengabdian Kemasyarakat

* Jadikan Pendidikan Berkualitas, Serta Jadikan Sains Lebih Menarik

MEDIA EMPAT LAWANG, Pagar Alam-  Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat, yang berlokasi di SMA Negeri 1 Kota Pagaralam, Sabtu,(21/09/2019/.         Kegiatan pelatihan itu diikuti ratusan tenaga pendidik, mulai dari tingkat SMP hingga SMA, baik itu tenaga pendidik IPA maupun Fisika. Sebelumnya, pada tahun lalu, kegiatan yang serupa juga telah dilaksanakan di Kota Lubuklinggau dan Musirawas. Tahun ini, Pagaralam, Lahat, Empat Lawang dan Muratara.

Ketua Jurusan (Kajur) PMIPA FKIP Unsri, Dr.Ismet melalui Koordinator Program Studi Pendidikan Fisika PMIPA FKIP Unsri Dr. Ketang Wiyono, Mengatakan, rangkaian kegiatan yang diadakan itu beetujuan untuk mempererat silaturrahmi dan program Prodi kewajiban Tri Dharma Perguruan Tinggi, paling tidak dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat, bisa menjadikan pembelajaran sains, yang diajarkan dewan guru ke peserta didik, dapat lebih menarik.“Kalau sains itu kan harus menggunakan alat laboratorium, kalau tidak ya bukan sains. Jadi mereka mengambil data, berhipotesis bisa lebih akurat, sebab sains itu kalau tak gunakan data, maka akan menjadi abstrak,” terangnya.

Pada kesempatan ini, kata Ismet, peserta tidak hanya dibekali materi, melainkan pula penerapan praktik, yang dilakukan secara berkelompok, dengan menggunakan alat-alat peraga KIT, jadi mereka dapat menarik kesimpulan, sehingga pembelajaran menjadi menarik.“Pastinya, pembelajaran bisa menjadi menarik dan tidak membosankan. Ciri sains itu memang begitu. Disamping itu, kita juga mengenalkan soal-soal Higher Order Thinking Skills (HOTS), dengan tujuan bagaimana guru-guru bisa membuat soal, yang bisa mengembangkan kemampuan berpikir tingkat tinggi kepada peserta didik,” ungkapnya.

Kerena tuntutan dari kurikulum, tambah Ismet, harus bisa berpikir tingkat tinggi, untuk memberikan bekal kepada peserta didik agar bisa hidup, terlebih dalam jaman abad ke-21 ini. “Negara-negara maju selalu ditandai, dengan daya kemampuan berpikir tingkat tinggi, kalau kita tidak bekalkan, tentu kita akan ketinggalan terus. Cara membekali peserta didik itu. Ya, kita bekali dulu tenaga pendidiknya,” harapnya.

Hal senada disampaikan oleh Dr, Sardianto Siagian, Bahwasanya kegiatan pengabdian tersebut sasaran utamnya adalah Peningkatan Profesionalisme Guru Melalui Penulisan Karya Ilmiah bagi Guru-Guru SMA Kota Pagar Alam. Kemudian Penyusunan Soal HOTS berbasis IoT untuk menghadapi Revolusi Industri 4.0 bagi Guru IPA SMP Kabuoaten Lahat, selanjutnya adalah bagaiaman implementasi Pembelajaran Abad 21 High Order Thinking Skils (HOTS) bagi Guru Fisika SMA Kabupaten Empat Lawang dan Pendampingan Penggunaan KIT IPA SMP bagi Guru IPA Kota Pagaralam. Melalui hal tersebut pihaknya sangat berharap kedepan para tenaga pengajar memang benar-benar profeaional sehingga menetaskan para generasi penerus bangsa yang berkualitas serta mampu bersaing kejenjang pendidikan yang lebih tinggi dari kota-kota besar lainnya yang ada di Indonesia.“ Kita berharap kedepan melalui tangan-tangan dingin para guru dapat melahirkan tunas bangsa (Siswa,red) yang semakin berkualitas sehingga mampu meborehkan gagasan inovatip kedepannya bagi kepentingan umum,” tutup Sardianto. (Bento/Red)

Keterangan Foto: Foto bersama dalam kegiatan Program Studi Pendidikan Fisika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Sriwijaya (Unsri) Palembang, mengadakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Ft Dr Sardianto.

” Kami Haramkan” Siapa saja yang mengcopy atau menyalin isi berita untuk kepentingan Portal Media Online atau Cetak, Tanpa izin ke redaksi Media Empat Lawang. Wassallam

Leave A Reply

Your email address will not be published.