Gudang Penimbunan dan Pengoplosan BBM Pertalite Ilegal, Digruduk Polisi

MEDIAEMPATLAWANG— Diduga menjadi gudang penimbunan dan pengoplosan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite ilegal. Akhirnya di geruduk Polisi. Rabu (06/09/2023).

Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat yang mencurigai adanya aktivitas ilegal di salah satu rumah warga di Desa Gaung, Kecamatan Tebing Tinggi. Dalam operasi penggerebekan yang dilakukan tim opsnal gabungan dari mapolres. Namun tersangka yang diduga terlibat dalam penimbunan dan pengoplosan BBM jenis pertalite ilegal berhasil melarikan diri dari rumah tersebut.

Dari penggerebekan tersebut Pokisi berhasil mengamankan puluhan drum berisi BBM oplosan jenis pertalite sebanyak 5.3 ton. Selain itu, sejumlah alat dan zat kimia yang digunakan untuk mencampur BBM juga ditemukan dan disita sebagai barang bukti. Kapolres Empat Lawang, AKBP Helda Prayitno, memberikan konfirmasi mengenai berhasilnya operasi ini.

“Puluhan drum dan jerigen berisikan BBM jenis pertalite sebanyak 5.3 ton berhasil kita amankan. Untuk keberadaan tersangka saat ini sudah diketahui dan masih dalam proses pengejaran,”ujarnya.

Selanjutnya, sebagian dari barang bukti tersebut telah dibawa ke Mapolres Empat Lawang. Untuk tersangka akan dijerat sesuai dengan Pasal 55 Undang-undang (UU) No. 22 tahun 2001 tentang minyak dan gas bumi, yang mengancam dengan hukuman penjara hingga Enam tahun.Kasus ini menjadi perhatian penting dalam upaya mengendalikan dan mencegah aktivitas ilegal penimbunan dan pengoplosan BBM, yang dapat berdampak negatif pada pasokan BBM yang stabil dan aman bagi masyarakat.

Polres Empat Lawang terus berupaya untuk mengungkap lebih banyak detail mengenai kasus ini dan menangkap tersangka yang masih buron,tegasnya,(Bento/Red)